Sosialisasi TBI STAIN Madina di M.K.E. Community: Komunitas Bahasa Inggris bagi Santri Musthafawiyah Asuhan Mahasiswi TBI
- Kategori : Kampus
- Dibaca : 437 Kali
Panyabungan, 31 Desember 2022 - Tadris Bahasa Inggris STAIN Madina yang diwakilkan oleh Ka. Prodi Ms. Resdilla Pratiwi, M.Hum. dan Sek. Prodi Ms. Ayu Meita Puteri Siregar, M.Pd. melakukan kunjungan ke English Club asuhan Nikmah Khairani, mahasiswi TBI STAIN Madina semester 3. Kunjungan ini juga turut dihadiri salah satu dosen Ilmu Hadist STAIN Madina Ust. Rengga Irfan, M.Ag.
Miss Khairani English Comunity (M.K.E. Comunity) adalah komunitas belajar bahasa Inggris private yang dibentuk pada tahun 2016. Seperti yang telah dipaparkan oleh Nikmah Khairani selaku The head of Community bahwa M.K.E. Comunity dibentuk sejak ia duduk di bangku sekolah Menengah Pertama kelas IX. Ia juga selalu menyampaikan bahwa telah banyak hal yang dilalui bersama komunitas tersebut yang dianggap sebagai rumah oleh banyak pelajar yang menuntut ilmu. Pasalnya Nikmah Khairani hanya memiliki beberapa murid saja, yang saat itu dirinya masih sangat muda untuk menjadi seorang tenaga pengajar yaitu berusia 16 tahun. Saat itu ia harus menjadi seorang guru les private bagi empat santri Musthafawiyah yang usianya lima tahun diatasnya. Tekadnya kuat dan sejak tahun 2016, jiwa guru semakin membara dalam dirinya. Per 31 Desember 2022, M.K.E. Community telah menggenapkan generasinya di angkatan yang ke-7.
Kunjungan Prodi TBI STAIN Madina ini bertepatan dengan malam pelepasan (farewell party) M.K.E. Community yang dilaksanakan di Aek Galoga. Sebagai ketua prodi Ms. Resdilla Pratiwi, M.Hum. tentu merasa bangga dan sungguh merasa senang atas kunjungan ini. Dalam sambutannya beliau menyampaikan rasa bangganya dan berharap silaturahmi ini bisa berlanjut di hari yang akan datang. Rasa senang tersebut juga diulas dalam kata sambutan sekretaris prodi TBI STAIN Madina Ms. Ayu Meita Puteri Siregar, M.Pd. yang menyampaikan bahwa,
Prodi Tadris Bahasa Inggris STAIN Madina memiliki dosen yang sangat luar biasa, semoga kita berjumpa di masa yang lebih indah. Kelak akan banyak para penceramah yang akan berdakwah di Eropa sana. Dengan belajar bahasa Inggris, ada banyak hal yang bisa kita ambil manfaatnya.
Semua kata motivasi dari dosen-dosen hebat itu diserap dengan baik dan penuh khidmat oleh para santri. Hal itu dapat dilihat di penghujung sambutan oleh Ustad Irfan selaku dosen Ilmu Hadist yang diakhiri Takbir oleh para santri. Allahu Akbar...! Sorak pada santri dengan semangat dan terkagum dengan motivasi tersebut.
Kebesaran hati penuh khidmat juga tercermin pada wajah para santri yang ditunjukkan saat gema wahyu ilahi serta sholawat merdu yang disenandungkan secara bersama-sama oleh para santri. Tak cukup hanya itu, beberapa santri berprestasi juga menampilkan bakatnya dengan penuh semangat dalam acara tersebut yaitu Muhammad Ramadhan Lubis, santri Peringkat 1 pada Ajang Lomba Pidato Bahasa Inggris se-Mustafawiyah 2022. Pesan dan kesan yang menyentuh dari Alfino Harun dan Muhammad Danin juga menambah rasa haru para tamu undangan.
Komunitas ini tidak hanya menjadi ruang belajar, tetapi rumah bagi orang-orang yang kehilangan motivasi, putus asa, dan merasa kesepian. Komunitas ini adalah rumah, bak keluarga. Bagaimana tidak, santri yang berasal dari latar belakang yang berbeda dapat ditemui disini, mulai dari yang berbeda suku, asal, bahkan karakter. "Miss Khairani adalah pemersatu bagi kami yang berwarna rupa" Ucap Mohamed Shah Sultan, santri asal Malaysia tersebut dalam pidatonya.
Suksesnya acara ini juga didukung oleh seorang motivator yang selalu membantu Nikmah Khairani dalam mengasuh para santri, Yaitu Mr. Sarmadan S.Pd. pemilik ACIBU (Anak Cinta Buku) Madina. Dalam sambutannya beliau juga menyampaikan rasa bangga dan senang atas kunjungan TBI STAIN Madina di acara farewell party ini. Ia juga memaparkan betapa bangganya pada Nikmah Khairani yang masih berstatus mahasiswi semester 3 tapi sudah memiliki komunitas belajar sendiri, dan ia belajar banyak dari beliau.
Munculnya ide ini bermula dari Nikmah Khairani yang sering ditanya siswanya di dalam kelas seputar STAIN Madina. Miss Khairani menyahuti segala pertanyaan yang disampaikan oleh para muridnya dengan berjanji bahwa ia akan mengundang Tim TBI STAIN untuk bersilaturahmi ke M.K.E. Community. Akhirnya bertepatan dengan malam pelepasan (farewell party), janji tersebut ia bisa tunaikan.
Semoga TBI STAIN Madina semakin jaya ke depannya, dan para santri menemukan tujuannya masing-masing. Insyaallah, tahun berikutnya dan selanjutnya silaturahmi ini tetap terjaga di masa dan momen yang lebih besar karena M.K.E. Community adalah rumah bagi siapapun dan tujuannya adalah memperkenalkan para santri kepada hal-hal baru, experience baru yang bahkan lebih hebat dari diri Nikmah sendiri.
Liputan: Nikmah Khairani